ADIWIYATA IMPIAN MADRASAHKU
Adiwiyata juga merupakan salah satu dari beberapa impian madrasah pada umumnya, hal itu madrasah sangat menginginkan suatu perkembangan di lingkungan belajar yang bersih dan nyaman untuk mengembangkan visi dan misi madrasah, dengan lingkungan yang nyaman mampu mempengaruhi kualitas prestasi siswa/i menuju perkembangan yang lebih baik.
Sekolah Adiwiyata adalah sekolah yang bersih, sejuk, nyaman dan sangat peduli terhadap lingkungan. Hakekat adiwiyata memiliki arti “Tempat yang baik dan ideal dimana dapat diperoleh segala ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejateraan hidup dan menuju kepada cita-cita pembangunan berkelanjutan”. di MAN Sumenep merupakan juga MA plus keterampilan yang ingin menuju kepada sekolah Adiwiyata, dengan adanya Adiwiyata dapat beranggapan sekolah yang sangat mengutamakan dalam hal kebersihan dan kesehatan. Dalam lingkungan yang bersih juga dapat mencerminkan keberdaan warga sekolah mulai dari murid, guru, staf karyawan, unsur pemimpin sekolah bahkan sampai orang tua siswa sangatlah tepat himbauan yang mengatakan bahwa tanggung jawab menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
Program adiwiyata bertujuan menciptakan kondisi yang baik bagi sekolah untuk menjadi tempat pembelajaran dan penyadaran warga sekolah, maka sangat tepat sekali jika menerapkan Konsep 5 R dalam Lingkungan
Konsep 5 R berasal dar bahasa inggris, Reduce (Mengurangi), Reuse (Menggunakan kembali), Recycle (Mendaur Ulang), Replace (Menggunakan kembali) dan Replant (Menanam Kembali).berikut ini penjelasan singkat tentang 5 R:
1. Recycle
Recyle atau mendaur ulang sampah adalah kegiatan mengolah kembali atau mendaur ulang. Pada prinsipnya, kegiatan ini memanfaatkan barang bekas dengan cara mengolah materinya untuk dapat digunakan lebih lanjut Contohnya adalah memanfaatkan sampah organik untuk dijadikan pupuk kompos..
2. Reuse
Reuse atai menggunakan kembali material atau bahan yang masih layak pakai. Sebagai contoh , kantong plastik atau kertas yang umumya didapat dari hasil kita berbrlanja, sebaiknya tidak dibuang tetapi dikumpulkan untuk digunaKn kembali saat dibutuhkan contoh lain menggunakan batrei isi ulang.
3. Reduce
Reduce atau Pengurangan adalah kegiatan mengurangi pemakaian atau pola perilaku yang dapat mengurangi produksi sampah serta tidak melakukan pola konsumsi yang berlebihan. Contoh menggunakan alat-alat makan atau dapur yang tahan lama dan berkualitas sehingga memperpanjang masa pakai produk atau mengisi ulang atau refill produk yang dipakai seperti aqua galon, tinta printer serta bahan rumah tangga seperti deterjen, sabun, minyak goreng dan lainnya. Hal ini dilakukan untuk mengurangi potensi bertumpuknay sampah wadah produk di rumah Anda.
4. Replace
Replace atau Penggantian adalah kegiatan untuk mengganti pemakaian suatu barang atau memakai barang alernatif yang sifatnya lebih ramah lingkungan dan dapat digunakan kembali. Upaya ini dinilai dapat mengubah kebiasaan seseorang yang mempercepat produksi sampah. Contohnya mengubah menggunakan kontong plastik atau kertas belanjaan dengan membawa tas belanja sendiri yang terbuat dari kain.
5. Replant
Replant atau penamanan kembali adalah kegiatan melakukan penanaman kembali. Contohna melakukan kegiatan kreatif seperti membuat pupuk kompos dan berkebun di pekarangansekolah. Dengan menanam beberapa pohon atau bunga, lingkungan akan menjadi indah dan asri, membantu pengauran suhu pada tingkat lingkungan mikro (atau sekitar rumah anda sendiri), dan mengurnagi kontribusi atas pemanasan global.
Dengan menerapkan konsep 5 R tersebut tentu ikut serta dalam melestarikan dan memelihara lingkungan agar tidak rusak atau tercemar. dan semoga MAN Sumenep menuju sekolah Adiwiyata.